Begitulah cinta,
ketika hati telah bertemu hati yang lain,
kekurangan tak lagi terlihat padanya..
Memang aku tau,
mencintai seseorang yang mencintai oranglain itu tidaklah mudah..
banyak kesabaran yang harus aku keluarkan..
kesetiaan diuji dalam pengorbanan..
dan tak jarang hati ini terabaikan..
tapi aku tidak tau mengapa..
hati ini tetap saja bersabar..
bersabar dalam pernantian
walaupun aku tidak tau
apakah penantian ini berujung pada kebahagian?
Aku rela ketika kamu bersamanya
bercengkrama dengannya
bersenda gurau dengannya
bahkan mungkin setiap hari berbicara dengannya..
aku tau aku belum sejauh dia mengenalmu
aku tau aku tidak sebaik dia dihadapan kamu..
aku tau aku tidak pantas untuk kamu..
tapi apakah aku salah ketika menyimpan perasaan ini?
apa kamu tau hati ini minta untuk dihargai?
apa kamu mau menghargai itu?
biarkan Allah yang menjawab semuanya
melalui waktu,
melalui keadaan,
dan melalui doaku pada-Nya
Kamu tau seberapa banyak namamu kusebut dalam doaku?
Seperti menghitung butir butir gula ditengah pasir,
tak ada habisnya.
Jikalau kamu mencintai dia,
silahkan cintai dia sebagaimana kamu mau.
aku disini hanya bisa melihat kamu bahagia,
sambil berharap kebahagian itu aku ciptakan bersama kamu.
tapi tak apa,
jika dialah yang terbaik dan memang diciptakan untuk kamu,
aku tidak bisa protes kepada Allah
aku hanya bisa bersyukur atas kebahagiaan kamu
aku hanya bisa berada didalam persembunyianku.
tapi yang harus kamu tau,
jikalau kamu tidaklah bersama seseorang yang sering kali kamu doakan,
mungkin saja nanti kamu akan bersama seseorang yang sering mendoakan kamu,
yang rela menghabiskan waktunya hanya untuk berdoa tentang kamu,
bukan menghabiskan kebahagiaan kamu sampai lupa untuk mendoakan kamu.
aku tidak pernah membenci dia,
aku tidak pernah mendoakan keburukan kepada kamu dan dia
berbahagialah kamu dengan dia
jangan pernah memberiku setitik harapanpun,
jikalau kamu memang tidak mencintaiku.
karena aku mau menjaga hati dia,
aku tak mau menyakiti dia,
karena aku tau dia orang yang baik,
dan kamu tidak salah memilihnya.
-Nurnafisah