Hai kamu,
yang kini aku tidak tau kamu sedang apa
yang kini aku tidak tau kamu dimana
ini aku,
orang yang selalu mencintaimu dalam diamku.
apakah kamu menikmati liburan ini?
tentu saja, engkau pasti bersenang-senang
engkau pasti bahagia dengan waktu luangmu
engkau pasti selalu bahagia dengan senyum manis di wajahmu itu, hehe
apakah kamu tau,
sepanjang apapaun liburanku kali ini,
tetap saja kamu yang selalu aku ingat
tetap saja kamu yang membuat liburanku menyenangkan
walaupun hanya terbenak dalam fikiran..
apakah kamu tau,
disini aku selalu merefresh ponselku hanya untuk melihat kamu
disini aku hanya bisa membuka media sosialmu walaupun tidak ada pemberitahuan
disini aku hanya bisa mengupdate statusku bahwa aku merindukanmu
walaupun begitu,
taukah kamu bahwa aku senang melakukan itu? hemm, mungkin kau tak pernah tau
apakah kamu tau,
do'a disetiap akhir sujudku bukan hanya untuk aku dan keluargaku,
bukan hanya untuk mengharap ridho-Nya untuk kematianku,
tapi juga kuselipkan namamu untuk hal itu.
dan berharap suatu hari nanti kita akan bersama
melantunkan doa diakhir sujud kita,
diruang yang sama, diwaktu yang sama,
dan ketika kau mengamini do'amu,
lalu aku ikut mengamininya..
apakah kau tau,
aku selalu berharap akan hal itu.
apakah kau tau,
aku hanya bisa menulis kerinduanku pada setiap bait puisi ini untukmu
walaupun aku tidak pernah tau,
apakah kau membaca postingan ini atau tidak
yang jelas, aku yakin jikalau rindu ini kuterus kirimkan kepadamu lewat do'a,
kau pasti akan merasakan hal itu.
aku tau kekuatan do'a seperti yang kau bilang kepada semua orang,
dan aku percaya do'a adalah senjata yang aman dan ampuh untuk menyampaikan perasaan kita.
apakah kau tau,
aku menyukaimu lebih dalam daripada kamu mencintainya saat itu.
walau kini aku tidak tau apakah perasaan itu masih sama,
kau mencintainya dengan setulus hatimu,
tapi yakinlah disini akupun punya cinta,
bahkan lebih daripada cinta dia kepada kamu.
apakah kau tau,
selama ini aku menahan kesakitan ketika aku melihat dia denganmu
aku tau aku tidak punya hak untuk marah
maka dari itu aku hanya bisa bersabar
aku hanya bisa berharap dan keridhoan,
dan alhasil, sampai sekarang aku masih teguh dalam pendirianku,
yaitu mencintaimu dengan setulus hatiku.
yang kini aku tidak tau kamu sedang apa
yang kini aku tidak tau kamu dimana
ini aku,
orang yang selalu mencintaimu dalam diamku.
apakah kamu menikmati liburan ini?
tentu saja, engkau pasti bersenang-senang
engkau pasti bahagia dengan waktu luangmu
engkau pasti selalu bahagia dengan senyum manis di wajahmu itu, hehe
apakah kamu tau,
sepanjang apapaun liburanku kali ini,
tetap saja kamu yang selalu aku ingat
tetap saja kamu yang membuat liburanku menyenangkan
walaupun hanya terbenak dalam fikiran..
apakah kamu tau,
disini aku selalu merefresh ponselku hanya untuk melihat kamu
disini aku hanya bisa membuka media sosialmu walaupun tidak ada pemberitahuan
disini aku hanya bisa mengupdate statusku bahwa aku merindukanmu
walaupun begitu,
taukah kamu bahwa aku senang melakukan itu? hemm, mungkin kau tak pernah tau
apakah kamu tau,
do'a disetiap akhir sujudku bukan hanya untuk aku dan keluargaku,
bukan hanya untuk mengharap ridho-Nya untuk kematianku,
tapi juga kuselipkan namamu untuk hal itu.
dan berharap suatu hari nanti kita akan bersama
melantunkan doa diakhir sujud kita,
diruang yang sama, diwaktu yang sama,
dan ketika kau mengamini do'amu,
lalu aku ikut mengamininya..
apakah kau tau,
aku selalu berharap akan hal itu.
apakah kau tau,
aku hanya bisa menulis kerinduanku pada setiap bait puisi ini untukmu
walaupun aku tidak pernah tau,
apakah kau membaca postingan ini atau tidak
yang jelas, aku yakin jikalau rindu ini kuterus kirimkan kepadamu lewat do'a,
kau pasti akan merasakan hal itu.
aku tau kekuatan do'a seperti yang kau bilang kepada semua orang,
dan aku percaya do'a adalah senjata yang aman dan ampuh untuk menyampaikan perasaan kita.
apakah kau tau,
aku menyukaimu lebih dalam daripada kamu mencintainya saat itu.
walau kini aku tidak tau apakah perasaan itu masih sama,
kau mencintainya dengan setulus hatimu,
tapi yakinlah disini akupun punya cinta,
bahkan lebih daripada cinta dia kepada kamu.
apakah kau tau,
selama ini aku menahan kesakitan ketika aku melihat dia denganmu
aku tau aku tidak punya hak untuk marah
maka dari itu aku hanya bisa bersabar
aku hanya bisa berharap dan keridhoan,
dan alhasil, sampai sekarang aku masih teguh dalam pendirianku,
yaitu mencintaimu dengan setulus hatiku.