Nurnafisah's Blog

This is my e-dairy of #MenebarCahaya

  • Home
  • Tentang Aku
  • Tips & Info
  • Sajak
  • Kontak

Assalamu'alaykum sahabatfillah, alhamdulillah dikasih kesempatan lagi nih buat posting hehe. InsyaAllah postingan kali ini aku akan bahas tentang keridhoan Allah tentang apa yang kita miliki sekarang. Sekarang kan banyak tuh yang kita punya dan bahkan yang kita gapunya, nah kira kira Allah tuh Ridho gak sih? Yuk kita bahas sama-sama!

Temen-temen, bagaimana udah bersyukur belum hari ini? Jangan lupa loh ya untuk terus bersyukur kepada Allah atas semua yang Dia berikan kepada kita. Hmm, sebenernya sih singkat cerita aku mau bahas tentang ridho melalui hasil penerimaan PTN kemarin nih. Siapa yang udah keterima di PTN?
Semua jalur yang kita ikutin dalam seleksi masuk PTN itu gak bisa kita tebak, mulai dari SNMPTN, SBMPTN, atau bahkan jalur mandiri dan beasiswa sekalipun. Contohnya aja aku, bukannya sombong apa gimana yah, waku pengumuman SNMPTN tuh aku gak dapet kesempatan untuk ikutan, tapi beberapa dari mereka (teman-teman) pada heran gitu kok si aca ga dapet SNMPTN yah, padahal dia blablabla (seketika mereka berpendapat tentang aku). Jujur aja sih, sedih waktu gak bisa dapet kesempatan itu. Tapi ya mungkin disitulah Allah belum Ridho kalo aku ikut jalur itu, bisa jadi kan?
Dari hasil SNMPTN, aku ikut bangga dengan beberapa teman yang dapet kesempatan itu. Tapi, dari beberapa diantara mereka ada yang membuat aku berfikir 'kok dia bisa sih sementara gue ngga' you know what i mean lah ya. Ibaratnya gini, kamu tau dia di sekolah suka nyontek, tidur melulu, atau bahkan nilai tugas didapat karena hasil ngeliat temen, atau sekedar suka cari perhatian guru gitu. Tapi dia punya kesempatan buat ikut SNMPTN? Naaahh gimana gak kesel gitu yah dengernya hehehe. Menurut kalian kalo yang ini itu Allah ridho gak ya?

Terus dilanjut dengan SBMPTN, seperti postingan aku sebelumnya, lagi lagi Allah belum meridhoi aku untuk ikutan jalur ini. Kok bisa tau sih Allah ridho atau engga? Yaaa cuma perkiraan manusia aja sih hehe, pasalnya waktu itu setiap aku mau daftar SBMPTN, lagi lagi ada aja masalah yang menghambat pendaftaran itu, sampai akhirnya aku memutuskan untuk gak ikut jalur ini dan sedikit putus asa sih hehe. Atau bahkan aku sempet berfikir untuk gak kuliah tahun ini. Huft, sedih banget pokoknya saat itu.

Setelah beberapa minggu berlalu, dan aku udah tenang dengan PMNDPN yang aku dapet dengan D3 ditangan aku, saatnya aku ngeliat siapa aja sih yang keterima SBMPTN? Dan hasilnya mengejutkan, lumayan banyak yang keterima dan ada juga yang gak aku percaya 'kok dia bisa' heheh. Bukannya suudzon atau gimana ya, ini bukan masalah berfikiran positif atau negatif. Tapi coba kita ulas beberapa kemungkinan ini.

Buat mereka yang belum keterima, ini juga bukan masalah kalian benar memilih jurusan sesuai kemampuan atau tidak. Ya, memang itu menentukan, tapi coba dipikirkan secara detail. Kalian yang belum keterima, apakah kalian yakin hubungan antara kalian dengan Allah itu udah bener? Atau singkatnya gini deh, apa sholat kita masih bolong-bolong? Apa baca qur'annya masih sepengennya aja? Apakah kita suka pacaran? Apa kita banyak maksiat? Wallahu'alam kan. Sebelum kita mau meraih hablumminannas atau hubungan antar manusia, seharusnya kita perbaiki dulu hablumminallah atau hubungan kamu sama Allah. Sekarang kita seharusnya intropeksi diri sih, terlebih kita harus tau perbuatan apa aja yang seharusnya gak kita lakuin. 

Sekarang gini sob, bisa jadi kemaksiatan atau kesalahan kita kepada Allah itu adalah penyebab terhalangnya kesuksesan kita. Naudzubillahimindzalik kan ya? Jadi seharusnya kita mulai meminimalisir kemaksiatan dan perbanyak kebaikan sih, dan jangan lupa berdo'a minta ampunan sama Allah juga yah heheh.

Tapi, pasti diantara kalian ada yang heran. Ih dia baik kok, agamanya bagus, shalatnya bagus, bahkan dia gak pacaran. Dia juga rajin belajarnya, pinter dsb. Tapi sampai sekarang dia juga belum dapet PTN? Jangan khawatir, buat kalian yang ada di posisi ini, mungkin Allah belum ridhoin kamu. Mungkin universitas yang kamu pilih gak ada ridho Allah nya jadi Allah gak nyuruh kamu masuk kesana. Simple kan? Jangan bersedih teman, dengan begitu kamu harus percaya bahwa Allah menaruh ridho-Nya ditempat lain. Bener gak si? Jadi, jangan menyerah sebelum kesuksesan itu kamu dapet sendiri ya! Ma'annajah

Dan, pasti gak jarang diantara kalian yang suka juga berfikir kayak gini 'yaAllah, perasaan dia demen banget maksiat, dikit dikit pacaran, dikit dikit nyontek, tapi gampang banget gitu ya dapet PTN'. Pasti ada kan salah satu atau beberapa temen kalian yang kayak gini? Nah, ini nih yang bahaya sob. Bukan berarti mereka yang udah mencapai keinginannya itu ternyata udah daprt ridho dari Allah loh. Ini nih bahaya yang sering disebut Istidraj. Istidraj adalah kesenangan dan nikmat yang Allah berikan kepada orang yang jauh dari-Nya yang sebenarnya itu menjadi azab baginya apakah dia bertobat atau semakin jauh.

Nah, gimana tuh kalo kalian ada diposisi itu? Aku sih cuma takut nih ya, dengan kesuksesan yang kita dapet tanpa ridho Allah kemudian kita berhasil dalam segala hal tanpa ridho Allah, serem gak si? Sewaktu waktu Allah bisa ambil keberhasilan kamu dan seketika sedetik itupun Allah bikin kamu jatuh dan terpuruk. Naudzubillah sih, intinya jangan sampe nih kita jadi bagian orang orang yang istidraj. Karena itu cuma kenikmatan nyata yang bikin kita semakin lupa sama Allah aja, jangan bangga ya kalo kamu dapet ini.
Intinya, sebanyak apapun hal yabg udah kita lewatin dengan lancar, berhasil, memuaskan, kita juga wajib bertatap diri untuk melihat, sebenarnya Allah sudah meridhoi kita belum ya? dan jangan lupa untuk terus berserah diri kepada Allah dengan segala apapun ikhtiar yang kita buat, karena rencana Allah jauh lebih indah dari rencana yang kita buat. Jangan patah semangat, dan teruslah berusaha. Yakinlah Allah selalu ada disetiap langkah yang Dia ridhoi. Aamiin. #Selfreminder


Assalamu'alaikum, bismillah, balik lagi nih sama postingan aku kali ini. Udah ramadhan hari keberapa yah ini? Semoga ibadah kita selalu dilancarkan oleh Allah ya, aamiin.. hehehe.
MAGIC, artinya adalah keajaiban. Mereka adalah bentuk keajaiban yang ada di dunia ini, yang Allah berikan ke hidup aku sebagai pelengkap dan pemanis dibalik kehidupan aku. Agak lebay sih yah bahasanya, hahaha selebay rasa sayang aku ke mereka yang gapernah berenti juga sayangnya sama aku. Aamiin.

Bismillahirrahmaanirrahim
Alhamdulillah, akhirnya punya kesempatan lagi buat ngepost hehe. Gimana kabar kalian? Semoga baik baik aja.. Gimana juga sama puasanya? Semoga lancar terus yaahh. Aamiin.. Alhamdulillah, udah 2 tahun belakangan ini aku ulangtahun dibulan Ramadhan. Bismillah semoga berkah yaa, mohon do'a.. aamiin.

Assalamu'alaykum. Hai, balik lagi sama postinganku, kali ini aku akan berbagi ilmu dan pengalamanku dari pendaftaran hingga akhirnya aku mendapatkan kuliah di Politeknik Negeri Jakarta. Oh iya, jangan salah mengartikan postingan ini ya, karena postingan ini bertujuan untuk berbagi bukan untuk riya atau pamer semata-mata untuk dipuji, tidak. Semoga dengan adanya postingan ini, kalian bisa mengambil pelajaran dan kesimpulan yang positif ya, aku yakin kalian penikmat bacaan yang cerdas. Yuk, baca cerita dari aku!

Bermula dari impian biasa. Kemudian terungkap setelah mencoba lupa.

Hari itu aku mulai kebingungan. Diantata teman-temanku yang lain, hanya aku yang belum tau akan kuliah dimana. Hatiku resah seperti tak punya cita. Bahkan aku terlihat payah ditengah mereka yang masa depannya terbuka.

Saat itu mereka membicarakan kampus impian, disaat itu pula aku mendengar beberapa keluhan mereka dan rasa cemas yang mereka punya. Mereka ingin masuk universitas A, B, C, sampai Z. Tapi disisi lain mereka bilang,
"tapi gue takut, disana tuh saingannya berat."
"Jurusan yang gue ambil tuh favorit"
"Orangtua gue pengen gue ambil jurusan itu, gue gamau ngecewain mereka"
"Aduh tapi jauh dari rumah gue"
"tapi biaya kuliahnya mahal."

Banyak banget saat tu aku mendengar desas desus tentang perkuliahan. Dan saat itu aku mulai berfikir, aku tidak boleh seperti mereka. Aku harus punya jalan sendiri untuk mencapai diujung kesuksesanku. Aku harus kuliah, dan kuliah tanpa biaya yang terlalu mahal agar aku bisa mengurangi beban orangtua. Selain itu, aku ingin kuliah yang sesuai dengan minatku, bakatku, dan keinginanku, agar kedepannya rasa ikhlas selalu menyertaiku. Aku juga harus bisa jaga diri, dekat atau jauh dari rumah tempat kuliahku, aku harus bisa jaga diri. Aku harus meyakinkan kedua orangtuaku agar mereka percaya padaku.

Saat itu, aku mulai mencari tempat kuliah seperti yang aku mau. Daaaaan, akhirnya dapet! Setelah cita citaku menjadi desainer dan arsitek terhenti ditengah jalan, aku kini bercita cita menjadi penulis. Cita-citaku sederhana, tak perlu penulis yang terkenal, yang terpenting bisa menginspirasi orang. Kalau suatu saat aku diizinkan Allah menjadi penulis terkenal, itu bonus. Tapi bukan itu tujuan utamaku. Aku juga ingin menjadi jurnalis, karena dari pekerjaan itu aku harus berusaha mendapatkan narasumber atau informasi akurat dari orang orang hebat dan terkenal. Mungkin dari jurnalis, aku bisa menulis banyak hal yang aku lalui. Itulah cita cita sederhanaku.

Alhamdulillah, saat itu aku menemukan jurusan dan kampus yang menurutku cocok. Namun, karena gelar yang akan kudapat ketika lulus nanti adalah D3, orangtuaku sontak tak setuju. Perempuan harus memiliki pengetahuan yang tinggi, kata papa. Ya, aku setuju. Tapi disatu sisi aku merasa tak enak jika kuliah tidak diridhoi.

Tapi siapa sangka, kampus yang aku impikan sejak awal kini sudah berada di genggaman. Urusan gelar bisa menyusul, karena gelar hanya sebuah nama. Aku yakin, D3 bisa melanjutkan ke S1 dan aku bisa punya banyak waktu untuk belajar lebih daripada oranglain. Bukan begitu? Hehe. Jangan ambil pusing sama mereka yang udah keduluan lulus S1 atau lebih hebat di kampus favorit. Tenang, jalanin aja kuliah sesuai hati dulu. Urusan sukses nanti dijawab sendiri sama Allah. Aku yakin hehe.

Btw, penasaran aku keterima dimana? Tunggu postingan selanjutnya ya! See you😊

Newer Posts Older Posts Home

Hai, kenalan yuk!

Namaku Nurnafisah, kamu boleh panggil aku Aca. Di Blog inilah aku berbagi cerita. Jangan lupa tinggalkan komentarmu, ya!

Mari kita berteman~

Pengunjung

Isi Blogku~

  • ▼  2024 (15)
    • ▼  December (1)
      • Life Update Setelah Menghilang
    • ►  September (1)
    • ►  August (4)
    • ►  February (2)
    • ►  January (7)
  • ►  2023 (30)
    • ►  December (3)
    • ►  November (5)
    • ►  October (1)
    • ►  August (3)
    • ►  July (2)
    • ►  June (3)
    • ►  May (1)
    • ►  April (3)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (5)
  • ►  2022 (25)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (1)
    • ►  September (4)
    • ►  August (2)
    • ►  July (1)
    • ►  June (4)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (3)
  • ►  2021 (52)
    • ►  December (3)
    • ►  November (2)
    • ►  October (5)
    • ►  September (3)
    • ►  August (3)
    • ►  July (5)
    • ►  June (4)
    • ►  May (6)
    • ►  April (5)
    • ►  March (2)
    • ►  February (5)
    • ►  January (9)
  • ►  2020 (71)
    • ►  December (3)
    • ►  November (8)
    • ►  October (6)
    • ►  September (6)
    • ►  August (3)
    • ►  July (7)
    • ►  June (11)
    • ►  May (6)
    • ►  April (6)
    • ►  March (6)
    • ►  February (4)
    • ►  January (5)
  • ►  2019 (69)
    • ►  December (5)
    • ►  November (8)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (7)
    • ►  July (5)
    • ►  June (3)
    • ►  May (4)
    • ►  April (7)
    • ►  March (8)
    • ►  February (9)
    • ►  January (5)
  • ►  2018 (36)
    • ►  December (9)
    • ►  November (4)
    • ►  September (1)
    • ►  August (4)
    • ►  July (5)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (3)
  • ►  2017 (25)
    • ►  October (2)
    • ►  September (2)
    • ►  August (4)
    • ►  July (3)
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (2)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (2)
  • ►  2016 (11)
    • ►  December (2)
    • ►  November (2)
    • ►  October (3)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
  • ►  2015 (10)
    • ►  December (1)
    • ►  September (1)
    • ►  May (1)
    • ►  April (4)
    • ►  March (1)
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (20)
    • ►  December (4)
    • ►  November (1)
    • ►  October (4)
    • ►  September (2)
    • ►  August (5)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
  • ►  2013 (8)
    • ►  August (2)
    • ►  July (1)
    • ►  April (3)
    • ►  January (2)
  • ►  2012 (92)
    • ►  November (2)
    • ►  October (2)
    • ►  September (3)
    • ►  August (3)
    • ►  July (10)
    • ►  June (10)
    • ►  May (31)
    • ►  April (27)
    • ►  March (4)
  • ►  2011 (7)
    • ►  November (3)
    • ►  September (2)
    • ►  August (2)

SINIAR TEMAN CAHAYA

Followers

Postingan Populer

  • Semoga Allah Balas Usahamu
    Hai, Ca. Gimana kabarnya? Beberapa waktu lalu aku lihat kamu lagi kebanjiran, ya? Bukan, bukan kena bencana. Tapi, kebanjiran di...
  • Teruntuk Laki-Laki yang Sudah Dimiliki
    Tulisan kali ini cukup bar-bar, karena aku sengaja menulisnya untuk  para laki-laki di luar sana yang sudah memiliki tambatan hati. Anggapla...
  • Life Update Setelah Menghilang
    Hai, blogger. Rinduuuu teramat rindu nulis di sini. Rasanya belakangan ini terlalu banyak hal yang terjadi, sampai-sampai tidak sempat menul...
  • Semenjak Hari Itu...
    Semenjak hari itu, kehidupanku berubah drastis. Senyumku yang semula itu telah kehilangan rasa manis. Mencoba terus terlihat baik-baik saja ...
  • Selamat, untukmu.
    Sesuai judulnya, selamat. Selamat atas ilmu yang sudah ditempuh, selamat atas jerih payah mencapai cita-cita, selamat atas usaha...

Categories

Artikel 7 Ber-Seri 13 Berseri 1 Cahaya 15 ceirtaku 1 Ceritaku 249 Cerpen 5 Cinta 71 Feature 3 Hidup 18 Inspirasi 39 Inspiratif 15 Islam 65 Karya 16 Kebaikan Berbagi 6 Keluarga 44 Kisah 40 Kisahku 21 Liburan 10 Menulis 5 Motivasi 114 Resep 1 Sajak 55 Suratan Fiksi 26 Teman 55 Tips 3 Tips dan Informasi 31 Zakat 2

Subscribe this Blog

Name

Email *

Message *

Music

Pair Piano · 놀러오세요 동물의 숲 (Animal Crossing) Piano Compilation

nurnafisahh

Designed by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates