Pergilah.

Ada yang perlu kita sadari,
Bahwa terlalu dekat dengan seseorang kadang menimbulkan penyakit hati
Terkadang hati menjadi terlalu peka,
Sehingga merasakan apa yang tidak seharusnya kita rasakan.
Rasa bahagia berlebihan,
Rasa peduli berlebihan,
Atau bahkan rasa sakit hati yang berlebihan.
Bermain-main dengan api memang membuat celaka,
Walaupun pada dasarnya kita tidak niat untuk celaka.
Jauh sebelum perkenalan itu ada,
Mungkin tak pernah tergambar jika akan sejauh ini.

Pergilah,
Rasa sakit ini terlalu aneh
Rasanya terlalu berlebihan
Bukan untukku, seharusnya untuk orang lain di luar sana.
Pergilah,
Rupanya kamu lebih nyaman dengannya,
Tidak. Bukan padaku, dan bukan aku orangnya.
Selama ini aku hanya salah paham,
Salah memahami diriku sendiri yang nekad mencari jalan pintas.

Pergilah,
Sudah terlalu sakit melihat kamu dengan dia,
Dia
Dia
Atau dia
Ah, sudahlah.
Terlalu banyak dia.
Aku tak sanggup lagi berpura-pura bahagia lalu seakan mengejekmu untuk bercanda.
Ah, memang payah!
Kadang hati tak bisa diajak kompromi.
Kalau sudah patah, ya patah.
Tak bisa balik semula lagi.

Pergilah,
Lepaskan balon harapanku yang aku erat sekian lama.
Biarkan harapan itu terbang tanpa pengawal.
Biarkan, biarkan dia menghilang.
Jangan sampai kembali lagi,
Aku sudah terlalu lelah menggenggamnya.

---

(Terinspirasi oleh kisah nyata seseorang)
Katanya untuk kamu nih.

1 Komentar

Silakan tambahkan komentar Anda. Terima kasih sudah berkunjung.