Justru, sudah beberapa tahun belakangan ini, yang kusiapkan bukan hanya refleksi diri, menuliskan mimpi, ataupun resolusi, melainkan menyusun beberapa pernyataan yang sudah lama dipendam dihati.
Aku menyadari, dalam berhubungan antarmanusia, tidak semua hal bisa diungkapan pada saat itu juga. Jadi, setelah kutelusuri, ternyata banyak, ya, hal-hal yang berkemul di hati dan meluap menjadi emosi tanpa terkendali.
Untuk itu, dalam pergantian tahun kali ini, aku mencoba menghubungi lagi beberapa teman to say thank you and sorry, untuk beberapa ucapan dan tindakan yang mungkin belum sempat tersampaikan. Entah itu belum lama ini, beberapa bulan lalu, atau bahkan beberapa tahun belakangan ini.
Malu? Pasti. Apalagi jika menghubungi seseorang yang setelah sekian lama tidak berkomunikasi lagi. Tapi, dari cara ini aku belajar bagaimana berdamai dengan diri sendiri, mengambil langkah yang lebih pasti, dan bagaimana cara mengekspansi hati.
Jadi, coba tengok lagi ke dalam hati. Kira-kira...
Adakah seseorang yang sedang kita sukai?
Adakah seseorang yang sedang kita benci?
Adakah seseorang yang sedang kita rindukan?
Adakah perasaan yang secara tak sadar, membuat hidup kita jadi sedikit berantakan?
Coba komunikasikan dengan cara ternyaman. Gak melulu harus dengan tulisan, kamu bisa ajak bertemu, lalu selesaikan.
Selamat menata hati dan perbaikan diri!🌼
0 Komentar
Silakan tambahkan komentar Anda. Terima kasih sudah berkunjung.