Emangnya boleh manusia sejahat ini?


Belakangan ini mood berantakan banget. Rasanya kayak diancurin berkali-kali sama orang yang sama di setiap harinya. 

Pikirku akan terbiasa; pura-pura gak apa apa, gak melihat ketidaknyamanan itu, gak kedistract juga sama apapun yang dilakukan orang ini.

Tapi, nyatanya gak segampang itu. Semenghindar apapun aku tetap gak bisa. Ngeliat lagi atau berurusan lagi secara langsung ataupun enggak. 

Ah, hati kayaknya udah mulai kotor nih. Nerima dirinya aja udah gak mau. Astaghfirullah. Tapi, kalau masih belum pecah tangisnya kayaknya dada ini bakal penuh juga. 

Susah ya menerima keadaan kalau ada orang yang gak suka sama kamu. Sebenarnya aku fine fine aja kalau emang gitu, karena pada dasarnya emang kita gak akan disukai sama banyak orang. 

Tapi, yang bikin tambah gak enaknya adalah sekarang aku benar-benar seperti asing. Dianggap ada pun engga, setelah tampaknya tak ada lagi valur yang bisa diambilnya dariku. 

Apakah boleh manusia sejahat ini?

Keselnya bukan karena gak ditemeninnya lagi sih, tapi rasa sakit hati aja ketika tau bahwa tujuan dia baik selama ini karema sebuah agenda tertentu. It's not fair.

But, isokay. Aku gapapa. Cuma berusaha menerima aja untuk sekarang dan berusaha gak peduli sama omongan dia soal apapun itu. Tapi, menurutku akhlaknya ada yang kurang sih.

0 Komentar

Silakan tambahkan komentar Anda. Terima kasih sudah berkunjung.